the owner of blog

Name : Muhammad Fikri Email : a_fik_ri@yahoo.co.id BACKGROUND STUDY Basic school of Negri Sudajaya Hilir II Sukabumi 1996 - 2001 Secondary high school of Negri I Sindangwangi, Majalengka 2001 - 2004 High School of Madrasah Aliyah Al-hikmah Jakarta Selatan, Bangka 2004 - 2007 Diploma syariah dan undang undang di MADIWA Perak Malaysia 2008 - 2009 Degree of Islamic Banking, SIIUC (Selangor international Islamic university college),bangi Malaysia present..

Bang Iwan Fals

Iwan Fals or Virgiawan Listanto (born September 3, 1961 in Jakarta) is an Indonesian singer and songwriter. He has released several dozen albums of mostly solo guitar-based material in a style said to be influenced by Bob Dylan. He is considered a popular singer in the country. He is known as a social observer and protest singer..

Organisasi

persatuan pelajar indonesia se malaysia, adalah organisasi aku bernaung untuk menambah sebuah pengalaman, untuk menampung semua aspirasi PPI cabang seluruh malaysia, ditugaskan sebagai mentri Kordinator membawahi bidang infokom dan hubungan international..

My favorite time

kalah atau menang tetap jadi pilihan, bravo and glory Manchester United..

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

December 12, 2010

3.Hikmah kembali

Hari berganti
Detik berdentang berlari meraih mimpi
Perlahan-lahan namun begitu berharga
Menyesal jika telah hilang
Kembalipun begitu dinanti

Panorama hijau bertumpuk dengan kuningnya sinar matahari
hijau menguning dalam ikatan kehidupan
beradu dengan fatamorgana mimpi
terbuai isi perut bumi
terabaikan ILahi yang memberi

syetan menyusup kedalam hati
begitu lembut mengiris keimanan
rongrongan nafsu melawan nurani
menimbun hati kembali mati

pantaslah,bencana datang silih berganti
tsunami, banjir, longsor tak terbendung lagi
agar kita ingat tempat kembali
betapa jauhnya kita dari ILAHi


                                                                                                 sukabumi, 23 maret 2010

December 11, 2010

diary masa depanku

waktu berjalan seiring bertambahnya usia pemberian allah untukku. masa kecil yang indah penuh dengan warna warni kehidupan, penuh dengan kenangan sayang dari para malaikat yang senantiasa ada dalam setiap ruang dan waktu. tak pernah lupa dan alpa dalam menjaga kesehatan kami, menjaga pribadi untuk selalu tumbuh dengan sempurna.
lincahnya kami dalam mengarungi dunia kanak kanak yang penuh dengan kebebasan, diiringi langkah langkah penuh bahagia dengan simponi kasih sayang yang selalu mengetuk setiap irama menjadi nada nada kasih sayang hingga mengiburku yang selalu tidurku dalam pelukan. terima kasih malaikatku aku akan selalu menyayangimu.
kini usia ku menginjak kepala 2,,uh berbagai kejahatan dalam hidup aku jalani, hingga menyisakan waktu untuk selalu mengabdi kepada yang maha pencipta. owh tuhan ampunilah diriku. ucapan kasar dan tanda penolakan yang aku berikan kepada para malaikat yang sellau menyayangiku diwaktu silam aku terlupa dengan segera setelah engkau dewasa. hanya kseombongan bahwa kau telah dewasa yang kau tonjolkan. kata permisi menjadi tabu. ibarat angin lalu yang selalu berhembus dimalam hari terhapus hangat mentari pagi.
aktivitas aktivitas kehidupan aku jalani, sosialisai bersama kawan kawan menjadi pribadi, hingga memegang posisi dalam kehidupan hal menarik yang aku jalani. perlahan - lahan nama ini mulai bersinar. perlahan lahan waktuku habis bersama kawan, hingga lupa mengabarkan kepada malaikat bahawa aku sehat saja dalam perjuangan.uh bukti kesombonganku lagi.
amanah yang kusandang semakin berat terasa. walaupun aku menikmatinya dengan penuh pengharapan suatu hari nanti aku akan memimpin dan perubahan itu akan ada ditanganku jika orang lain tidak mampu membuatnya. inilah saatnya kawan!!!!...manifesto bukan hanya garis besar langkah perjuangan kita kawan. komitment perjuangan itu lah yang kita perlukan untuk selalu menantang segala rintangan selama setahun kedepan
diari masa depanku harus penuh dengan aktivitas aktivitas perjuangan yang selalu menantangku untuk selalu berada dalam line perjuagan....

Sebuah kisah Cinta Sejati, Kisah nyata yg pernah terjadi di Bumi ini..

Sekian ratus tahun yang lalu...
Di malam yang sunyi, di dalam rumah sederhana yang tidak seberapa luasnya... seorang istri tengah menunggu kepulangan suaminya. Tak biasanya sang suami pulang larut malam. Sang istri bingung.... hari sudah larut dan ia sudah sangat kelelahan dan mengantuk. Namun, tak terlintas sedikitpun dalam benaknya untuk segera tidur dan terlelap di tempat tidur suaminya. Dengan setia ia ingin tetap menunggu... namun, rasa ngantuk semakin menjadi-jadi dan Sang suami tercinta belum juga datang.

Tak berapa lama kemudian....
seorang laki-laki yang sangat berwibawa lagi luhur budinya tiba di rumahnya yang sederhana.
Laki-laki ini adalah suami dari sang istri tersebut.
Malam ini beliau pulang lebih lambat dari biasanya, kelelahan dan penat sangat terasa.
Namun, ketika akan mengetuk pintu... terpikir olehnya Sang istri yang tengah terlelap tidur.... ah, sungguh ia tak ingin membangunkannya.
Tanpa pikir panjang, ia tak jadi mengetuk pintu dan seketika itu juga menggelar sorbanyya di depan pintu dan berbaring diatasnya.
Dengan kelembutan hati yang tak ingin membangunkan istri terkasihnya, Sang suami lebih memilih tidur di luar rumah..
di depan pintu...
dengan udara malam yang dingin melilit...
hanya beralaskan selembar sorban tipis.
Penat dan lelah beraktifitas seharian, dingin malam yang menggigit tulang ia hadapi..
karena tak ingin membangunkan istri tercinta. Subhanallah...

Dan ternyata, di dalam rumah..
persis dibalik pintu tempat sang suami menggelar sorban dan berbaring diatasnya..
Sang istri masih menunggu, hingga terlelap dan bersandar sang istri di balik pintu.
Tak terlintas sedikitpun dalam pikirinnya tuk berbaring di tempat tidur, sementara suaminya belum juga pulang.
Namun, karena khawatir rasa kantuknya tak tertahan dan tidak mendengar ketukan pintu Sang suami ketika pulang, ia memutuskan tuk menunggu Sang suami di depan pintu dari dalam rumahnya.

malam itu... tanpa saling mengetahui, sepasang suami istri tersebut tertidur berdampingan di kedua sisi pintu rumah mereka yang sederhana... karena kasih dan rasa hormat terhadap pasangan.. Sang Istri rela mengorbankan diri terlelap di pintu demi kesetiaan serta hormat pada Sang suami dan Sang suami mengorbankan diri tidur di pintu demi rasa kasih dan kelembutan pada Sang istri.

dan Nun jauh di langit....
ratusan ribu malaikat pun bertasbih....
menyaksikan kedua sejoli tersebut...

SUBHANALLAH WABIHAMDIH

betapa suci dan mulia rasa cinta kasih yang mereka bina
terlukis indah dalam ukiran akhlak yang begitu mempesona...
saling mengasihi, saling mencintai, saling menyayangi dan saling menghormati...

Tahukah Anda... siapa mereka..?

Sang suami adalah Muhammad bin Abdullah, Rasulullah SAW dan Sang istri adalah Sayyidatuna Aisyah RA binti Abu Bakar As-Sidiq.
Merekalah sepasang kekasih teladan, suami istri dambaan, dan merekalah pemimpin para manusia, laki-laki dan perempuan di dunia dan akhirat.

Semoga rahmat ALLAH senantiasa tercurah bagi keduanya, dan mengumpulkan jiwa kita bersama Rasulullah SAW dan Sayyidatuna Aisyah RA dalam surgaNYA kelak.
dan Semoga ALLAH SWT memberi kita taufiq dan hidayah tuk bisa meneladani kedua manusia mulia tersebut.
Amiin...amiin ya rabbal'alamiin....

December 10, 2010

islam bebrbicara seni

ketika tawa diartikan ketidak khusuan ketika khusuan dan serius dalam beragama diidentikan dengan ketidakriangan, ketika sikap keberagamaan umat tergelincir dalam extremitas, antara yang berlebihan dan yang menyepelekan, antara keterlalu tegangan dan senda gurau yang keluar batas, dan antara sikap sikap extrem serupa itu yang lain.  apa yang terjadi ketika itu???? tidak lain tidak bukan hilangnya tuah islam yang terletak pada keseimbangan ajarannya yang unik. pada saat itu umat islam akan kehilangan kemampuan untuk menjalankan fungsi sebagai rahamtan lil alamin  semua itu adalah fenomena kekinikinian, sama sekali kekinikinian.  ia, sikap sikap extrem itu, tidak kita jumpai pada masa awal awal islam, kecuali pasti rasulullah akan segera menegurnya. beliau akan mengembalikan ajaran agama kepada orisinalalitas yang senantiasa berpihak kepada pada equilibrium dalam aspek kehidupan. disuruhnya sahabat yang berniat puasa terus menerus untuk tidak puasa disebagian hari, disuruhnya salah sebagian dari mereka yang bermaksud memenuhi seluruh umurnya dengan ibadah untuk menemui istrinya di sebagian waktu, pada alllah ada hak atas dirimu, pada istrimu ada hak atas dirimu, dan untuk dirimu sendiri pun ada hak yang harus kau tunaikan...demikian sabda rasulullah saw
kalau saja anda tahu betapa kocak dan "keterlaluannya" nua'iman yang ahli badar itu disaat menyembelih unta tamu rasulullah, namun rasul sendiri tidak lantas marah, dan mengganti harga unta tersebut.kalau saja tahu betapa cerdasnya ali ketika dalam satu majelis beliau
nyeletuk ya allah,'' yah... rasulullah makan kurmanya banyak sekali" (sebelum itu dia memindahkan biji kurmanya kehadapan rasul). dan lihatlah, 
betapa lebih cerdasnya rasulullah, ketika dengan selera humor yang tinggi beliau menimpali,"ali lebih banyak lagi...bijinya sekalian dia makan!.. 
hingga umar yang terkenal garang itu juga tidak meninggalkan humor dalam kesehariannya suatu saat dia berkata dihadapn budak perempuannya," aku diciptakan oleh tuhaannya kemulian, sedangkan  kamu diciptakan oleh tuhannya kehinaan."begitu raut muka si budak menujukan ketidakterimaan, umat buru buru mengajukan pertanyaan"memangnya ada tuhan kemulian dan kehinaan kecuali allah?
sekali lagi kalau saja kita mencemati semua riwayat tersebut, niscaya tidak akan ada fenomena kekeruhan muka karena atas nama keseriusan agama,. tidak ada perilaku membenci keindahan dan kesenangan dunia atas nama zuhud. sebagaimana ditampilakan oleh dai sekarang ini. demikianlah sesungguhnya wilayah ajaran islam dan sikap keislaman itu membentang dari ufuk yang paling lucu hingga ufuk seberang yang sarat
dengan keseriusan  dari asyik masyuk ibadah kepada allah, sehingga tusukan pun seakan tiada terasa-hingga romantisnya hubungan sepasang suami istri  dan dari heroisme di gegap gempita pertempuran hingga sikap bijak penuh pertimbangan diladang dakwah.

kita sama sekali tidak diperkenankan menghalalhkan apaupun yang diharamkan oleh allah sebagaimana kita dilarang untuk menghalakan apa yang diharamkan oleh allah, bobot dosanya keduanya adalha sama. karena menghalalkan dan mengharamkan adalah hak progratif allah

diambil dari buku islam bicara seni karya DR YUSUF QARDHAWI...

December 05, 2010

PUTRA BATALION

Ayyasy dilahirkan pada 6 Maret 1966. Beliau tumbuh sebagai seorang anak yang sangat pendiam. Namun di balik diamnya, ternyata beliau menyimpan sebuah kecerdasan yang sangat menakjubkan. Dalam sekolahnya, Ayyasy kecil tidak hanya menguasai pelajaran kelasnya saja, namun juga pelajaran kelas di atasnya.
Beliau lulus SMA pada tahun 1984 dengan akumulasi 92,8. Setelah kelulusannya, beliau mulai aktif di gerakan Hamas. Beliau melanjutkan ke Universitas Beirzeit dengan mengambil jurusan tekhnik listrik. Masa perkuliahannya pun beliau sibukkan dengan aktifitas keislaman. Lulus perguruan tinggi pada tahun 1991 dan menikah pada tahun 1992.
Aktifitas militernya sudah beliau mulai pada tahun 1991. Dalam berjuang, beliau mempunyai pemahaman yang mendalam tentang arti sebuah perjuangan. Perjuangan telah menjadi nafas dan darahnya. Seluk-beluk perang pun beliau tekuni, sampai bisa ditentukan titik lemah penjajah Israel dan pusat kekuatan rakyat Palestina.
Maka kemudian dirancanglah sebuah perang yang menggabungkan dua hal di atas. Lahirlah Intifadhah I. Perang yang mempertemukan dua kubu; orang-orang yang takut mati, dan orang-orang yang mencari-cari kematian. Sungguh perang yang tidak seimbang.
Dalam aksi Intifadhah ini, diperlukan bahan peledak yang sangat banyak. Aksi-aksi peledakan diri, atau yang sering disebut bom syahid, dan aksi-aksi lainnya menghabiskan bom rakitan yang tidak sedikit. Perlawanan Palestina tidak mempunyai cadangan yang banyak karena semua jalan masuknya bantuan telah ditutup. Namun dari pikiran beliau, lahirlah ide untuk memanfaatkan bahan-bahan kimia dasar dalam membuat bom. Bahan-bahan ini banyak tersedia di apotik-apotik. Maka, setelah itu ledakan demi ledakan mengucang Israel.
Kerja pertama beliau adalah merakit bom pada sebuah mobil. Namun sayangnya, secara tidak sengaja, hal ini diketahui Israel. Setelah pengangkapan dan pemeriksaan yang ketat dan kejam, tersebutlah nama Ayyasy sebagai Wanted No 1. Ayyasy pun menjadi buron. Pada 25 April 1993, rumah beliau sempat digeledah Israel. Namun mereka tidak menemukan apa-apa. Dan ketika mereka mengancam keluarganya, sang Ibu malah mengatakan, "Yahya telah pergi tanpa meninggalkan apa-apa untuk kami. Sejak dia menjadi buron, dia bukan lagi anak kami, tapi anak Batalion al-Qassam." Sebuah sikap yang sangat menjengkelkan Israel. Sikap yang terbentuk dari sebuah tarbiyah panjang dalam gerakan Hamas.
Kurang-lebih empat tahun masa buron, Israel dengan segala kekuatannya kehabisan akal menangkap Ayyasy. Sebaliknya, empat tahun pula Ayyasy mencapai kegemilangan membuat ledakan di sana-sini. Menciptakan sebuah mitos bahwa bangsa Yahudi selamanya tidak akan merasa aman hidup di tanah jajahan mereka. Masa buronan adalah masa perjuangan beliau. Dalam perjuangan itu, beliau benar-benar mengorbankan kehidupannya untuk Palestina. Seorang insinyur yang seharusnya bisa menikmati kehidupan enak dengan bekerja di luar negeri seperti yang dilakukan kebanyakan rekannya, kini hidup tidak menetap dan selalu terancam. Bahkan dalam masa ini pula, dua orang anaknya lahir. Yang pertama lahir pada awal masa buronnya, dan yang kedua lahir dua hari sebelum beliau mendapatkan syahadah.
Ada beberapa pelajaran yang beliau berikan kepada para pejuang Islam. Pertama, pejuang Islam harus mempunyai pondasi akidah dan iman yang kuat. Karena kedua hal inilah yang membuat manusia selalu merindukan kematian. Kedua, sirriyah dan bisa menjaga lisan. Semua operasi yang dilakukan Ayyasy dan Batalion al-Qassan dilakukan dengan super rahasia sehingga peristiwanya tidak bisa diketahui Israel sebelum terjadi. Dan Israel pun mendapatkan kesulitan untuk bisa menembus tubuh al-Qassam.
Ketiga, keterampilan menghilang dari mata musuh. Semua unsur Israel telah dikerahkan untuk menangkapnya, mulai dari tentara unit-unit militer khusus, kepolisian, tentara perbatasan, dan dinas intelijen, tapi tidak ada yang berhasil meringkusnya. Karena kelihaiannya ini, beliau digelari sang jenius, manusia berwajah seribu, manusia bernyawa tujuh, dan sebagainya. Prestasi gemilang yang pernah diraihnya adalah menerobos ke jalur Gaza dan membuat aksi di sana, padahal untuk sampai kesana beliau harus melewati ribuan tentara dan dinas intelijen. Prestasi ini sampai membuat Yitsak Rabin menggebrak meja dalam sebuah rapat. Keempat, jihad; ‘isy kariman au mut syahidan. Beliau selalu bersikeras melanjutkan perjuangannya dan mempersiapkan diri untuk mati syahid. Tidak beliau hiraukan anjuran-anjuran untuk melarikan diri ke luar negeri.
Empat tahun Yitsak Rabin memasang nama Ayyasy pada urutan pertama dalam file khusus orang-orang yang sangat berbahaya. File ini mendapat prioritas dalam program pemerintahannya. Tapi yang mengherankan, file itu masih ada di tangannya ketika seorang Yahudi fundamentalis memuntahkan peluru di depan mukanya. Peristiwa itu menambah malu dinas intelijen dan keamanan Israel. Belum berhasil menangkap Ayyasy, dihadapkan lagi permasalahan baru. Dalam situasi yang genting ini, direktur SABAK, dinas intelijen Israel, mengajukan pengunduran dirinya. Permohonan ini pun ditolak karena hanya akan menambah rakyat Israel kurang percaya diri.
Oleh karena itu, untuk mengembalikan rasa percaya dirinya, strategi pembunuhan Ayyasy dirancang lebih bagus dengan melibatkan pihak yang lebih banyak lagi. Pembunuhan ini diharapkan akan menjadi permulaan babak baru perjuangan Palestina. Perjuangan tanpa para perusak. Tapi apakah harapan mereka terwujud?
Jum’at, 5 Januari 1996, televisi Israel mengumumkan bahwa Ayyasy telah mati di Beit Lahia, Jalur Gaza. Seluruh Palestina, bahkan umat Islam seluruh dunia menangis. Sebuah bom telah dipasang dalam pesawat HT nya. Pesawat itu diterimanya dari seorang pedagang yang ternyata mempunyai hubungan dengan intelijen Israel.
Kematiannya sungguh sangat memilukan. Seorang pejuang harapan rakyat telah meninggalkan mereka. Tapi setidaknya, hal itu memberi pelajaran baru bagi mereka. Ada tiga hal yang bisa diambil. Pertama, jihad masih menjadi satu-satunya solution bagi perjuangan Palestina. Kedua, perjuangan yang ikhlas akan memberikan pengaruh yang baik bagi rakyat banyak. Ketiga, Israel masih harus berhadapan dengan kemarahan rakyat Palestina yang tidak akan pernah padam.
Ternyata harapan Israel hanya tinggal harapan. Babak perjuangan belum ending. Hanya dalam tempo sepuluh hari setelah kematian Ayyasy, empat kali operasi bom syahid berhasil dilancarkan oleh para penerus Ayyasy. Dan ternyata Ayyasy masih hidup. Bahkan sampai sekarang. Semangat dan namanya akan terus berada dalam benak hati kita. Beliaulah tokoh perjuangan.
Beliau tidaklah berambisi mencatat namanya dalam sejarah, tapi sejarahlah yang mencari sosok-sosok pemimpin pejuang semacam beliau. Beliau bukanlah orang yang gila ketenaran, tapi masyarakatlah yang selalu mencari-cari sosok seperti beliau untuk menjadi panutan dalam berjuang.


dimana aku sebenarnya??

3 tahun tanpa terasa, hanya beberapa bukti peninggalanku yang tidak berarti ditiup angin pun entah kemana, larut di bawa air hujan. setiap jengkal yang aku lewati hanya menjadi ironi, negosiasi kehidupan hancur dilahap para diplomat ulung, dimanakah diriku??. seakan hanut di telan bumi berjuta asa hanya menjadi tragedi yang melumpuhkan semangat perjuangan ini.

oh,,sinaran itu sudah menghampirimu kawan,  kini peluang itu datang kawan, kini udara kebebasan itu sudah kau hirup dalam hidupmu. akankah kau sia siakan, padahal dirimu memerlukannya untuk menikmati kehidupan, padahal dirimu memerlukan untuk selalu berada diatas jalan yang benar, hingga perjuangan ini terus hidup hingga akhir menutup zaman kehidupan.

namun kawan, tanpa aku sadari keilmuanku tentang sebuah perjuangan hanya secuil yang mengisis rongga rongga kepalaku, hanya sebutir dari jutaan pasir ilmu yang disimpan, egomu kau mulai tampakan padahal kau tidak memerlukanya, kata kata mu ibarat kawat berduri  yang siap melukai siapapun, ibarat cambuk yang siap mencambuk siapapun yang datang, kata kata itu kau gunakan untuk menutupi kebodohan mu dalam arti perjuangan yang sebenarnya.

ingat kawan kawan tentang sejarah perjuangan islam di zaman rasulullah, mereka orang yang terbaik mengajarkan kita bagaimana cara berjuang. selalu dengan kata kata lembut tanda kecintaan kepada para umatnya, tanda keluruhan budi beliau dalam kehidupan, bukti tingginya keilmuan beliau. bukti bahwa beliau harus dijadikan panutan dalam semua segi..

namun kawan akhir akhir ini kita hanya mampu menyaksiakn perjuangan islam yang berlandaskan kekerasan, tidak merangkul semua golongan ironisnya bahkan memukul, selalu menggunakan sentimentil yang berlebihan untuk menutupi ketidaktahuanya, padahal islam selalu mengjarkannya dengan cara berargumen, mereka pun mengejek semua orang yang berlainan dengan kefahaman mereka, padahal islam mengajarkannya untuk selalu mengajak dengan penuh keikhlasan.

benar apa yang dikatakan oleh sayyid quthb " ajaran islam berada dilembah lain dan budaya islam pun berada di lembah lain".

sisa perjuangan itu ada dipundak kita semua yang harus kita luruskan, perjuangan itu akhirnya berada dipuncak kehidupan kita. memperluaskan ilmu dalam hal apapun menjadi kewajiban yang harus kita penuhi. dan semangat ala pemuda yang harus kita bakar. kalau bukan kita siapa lagi, memulainya dari sekarang menjadi obejktive kita..

December 04, 2010

family

nah, inilioh ade ku yan paling cantik. namanya siti fauziah, biasa di panggi sifau,,biar keren, pdahal menurut kakanya keren dari mananya,,hehe please. dya masih belajar di kampung mesir, nah udah pasti bahasa arabnya top margotop. herm,,tapi setiap orang  punya kelebihannya masing masing,,hehe,,padahal kakanya ga mau kalah.