the owner of blog

Name : Muhammad Fikri Email : a_fik_ri@yahoo.co.id BACKGROUND STUDY Basic school of Negri Sudajaya Hilir II Sukabumi 1996 - 2001 Secondary high school of Negri I Sindangwangi, Majalengka 2001 - 2004 High School of Madrasah Aliyah Al-hikmah Jakarta Selatan, Bangka 2004 - 2007 Diploma syariah dan undang undang di MADIWA Perak Malaysia 2008 - 2009 Degree of Islamic Banking, SIIUC (Selangor international Islamic university college),bangi Malaysia present..

Bang Iwan Fals

Iwan Fals or Virgiawan Listanto (born September 3, 1961 in Jakarta) is an Indonesian singer and songwriter. He has released several dozen albums of mostly solo guitar-based material in a style said to be influenced by Bob Dylan. He is considered a popular singer in the country. He is known as a social observer and protest singer..

Organisasi

persatuan pelajar indonesia se malaysia, adalah organisasi aku bernaung untuk menambah sebuah pengalaman, untuk menampung semua aspirasi PPI cabang seluruh malaysia, ditugaskan sebagai mentri Kordinator membawahi bidang infokom dan hubungan international..

My favorite time

kalah atau menang tetap jadi pilihan, bravo and glory Manchester United..

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions..

June 11, 2011

Paradigma pendidikan.


Dalam sebuah perjalanan ke bogor, sempat berbicara panjang tentang kehidupan tukang ojeg yang saya tumpangi. sepanjang perjalanan saya menanyakan tentang kehidupan pribadinya. “ saat berbicara tentang pabrik aqua yang terletak didaerah cicurug, beliau mengatkan bahwa ijazah SMA nya tidak terpakai, sebab tidak bisa bekerja beliau mengatakan hal seperti itu”. mudahan beliau diberikan kemudahan dalam menempuh kehidupan yang sulit ini.
Dunia pendidikan sudah tidak lagi diminati oleh kebanyakan penduduk sukabumi, orang yang bependidikan dan lulus dari strata satu sudah menjadi langka apa lagi yang master mungkin bisa dihitung jari. Dari kasus diatas kita dapat menyimpulkan sebuah paradigma yang sedikit keliru tentang pendidikan yang sudah mendarah daging dan mengakar dalam tubuh masyarakat sukabumi pada saat ini. Bahkan ada juga orang tua yang mengatakan “keur naon kuliah ari awewe mah, ujung – ujungna mah pasti kadapur”. Paradigma mereka tentang pendidikan adalah “pendidikan untuk bekerja”. Sehingga banyak orang setelah lulus sma terus bekerja dan mendapatkan penghasilan yang cukup untuk makan dan anak family sudah dianggap cukup dan memadai. Akibatnya banyak setelah menjalani masa tua atau senja masih bekerja dengan kuantitas yang sama ketika masih muda. Kekurang waspadaan dan kurangnya informasi yang mereka terima, lambat laun kehidupan akan semakin sulit, nilai uang akan semakin terkikis. Misalya saat kita masih kecil uang 500 rupiah masih sangat besar. Namun kita lihat sekarang harga sebuah uang mulai menaik. Bahkan seribu rupiah sudah menjadi harga yang tidak cukup bernilai. Saat kita muda mungkin gaji yang kita terima mungkin masih cukup untuk membiayai kehidupan kita pada saat ini namun di kemudian hari nilai uang yang kita terima tidak mencukupi biayai kehidupan, tanpa kita mengembangkan pengetahuan dan skill kita dalam hal sesuatu yang geluti pada saat ini. Kita juga tidak bisa menyalahkan paradigma masyarakat tentang hal tersebut. Karena dalam dunia nyata sebuah lowongan pekerjaan biasanya diiringi dengan persyaratan lulusan atau ijazah contohnya S1, diploma, atau SMA.namun banyak juga orang yang berhasil setelah lulus SMA atau sederajatnya yang berhasil membangun kesuksesan dalam hal harta.
Semua beban dan tugas ini adalah kaum yang mengerti tentang sebuah pendidikan, kaum intelektual  dan para pemerintah daerah sukabumi untuk kembali merubah paradigma berfikir masyarakat tentang pentingnya sebuah pendidikan. Dalam sebuah buku harta vs asset Bahwa pendidikan adalah sarana untuk memperbanyak, memperluas dan memperdalam paradigma yang baik, benar, terarah, tepat dan terkini. Pendidikan juga bukan factor utama untuk menjadikan seseorang menjadi sukses, tetapi bagaimana kita dapat mengenali peluang dan menyikapi peluang itulah yang menjadi factor sukses. Hingga dalam mengambil keputusan, atau dalam menentukan sesuatu dengan penuh perhitungan yang matang. Yang akan menjauhkan penyesalan dari sebuah kesalahan dalam pengambilan keputusan.sehingga akan meminimalisir dari sifat spontan, seperti tawuran warga, kerusuhan,  Kita juga tidak akan sembarangan dalam memilih seorang pemimpin, atau wakil rakyat yang akhirnya akan merugikan diri sendiri dalam masa yang akan datang.juga mengurangi aksi politik uang yang diberikan oleh para pemimpin yang akan bertanding Semua sudah terprogram dan terplanning dengan sangat baik.
Media juga sangat berperan aktif untuk menggedor daya baca masyarkat, saya sering melihat mereka membaca sebuah surat kabar yang menyedikan informasi seputar olahraga. Setelah membaca berita olahraga lantas mereka meletakannya. perlahan – lahan orang mulai ketagihan untuk membaca walaupun masih dalam kuantitas yang masih sedikit. Namun tidak sedikit orang yang sudah melalui prosesi pendidikan bahkan sudah hampir menempuhi starta akhir. Mereka masih bersikap seperti orang yang tidak berpendidikan. Lihat saja tawuran yang terjadi antara sma, tawuran antara mahasiswa, karena paradigm mereka tentang sebuah pendidikan masih sangat keliru, jikala paradigm mereka tentang sebuah pendidikan adalah untuk berfikir lebih terarah, lebih matang. Mereka akan memikirkan segala sesuatunya dengan sangat baik. Sehingga hal – hal yang berbau sifat primitive bersifat anarki akan mulai terhapuskan. Jikalau kita mengerti dan memahami wawasan tentang suatu hal, maka fungsi kita akan berubah menjadi pengontrol pemerintah, untuk sekarang ini kita tidak bisa terlalu mengandalkan anggota DPR, karena akhir akhir banyak anggota dewan yang terlibat dengan kasus korupsi.
Dalam realitas kehidupan, Pendidikan juga ada yang bersifat formil dan informal. Pendidikan formil yang sebelumnya kita ketahui, SD,SMP,SMP dan jenjang univesitas. Mungkin dengan alas an finansial akhirnya tidak dapat melanjutkan kesebuah pendidikan formil namun, ada gaya pendidikan yang lainnya yaitu informal: Mario teguh pernah mengatakan dalam golden ways, “belajarlah dari kehidupan”. Itulah yang dimaksudkan dengan belajar informal. kita masih bias bersaing dengan orang yang dalam pendidkan formil. Contoh saja buyahamka, adakah beliau mengecapi sebuah pendidikan formil?? tapi namanya tekenal dengan keilmuannya, karena beliau belajar dari kehidupan, dengan rajin  membaca buku. Dan mempelajari ilmu yang lain dengan menambah skill dan menjadikan profesionalis. Kalo kita tidak bias membeli buku, kita bisa meminjamnya atau kita bias pergi keperpustakaan daerah sukabumi, kita bias membaca dengan gratis tanpa harus membeli buku. Namun kemampuan kita akan bertambah, pengetahuan kita juga akan semakin meluas. Dan menjadikan diri kita sebagai SDM yang berkopetensi dan berpengatahuan.
Perjuangan kita sekarang bukan untuk merebut kemerdekaan dari penjajahan colonial, tetapi perjuangan untuk merebut kemerdekaan dari ikatan paradigam yang salah. Perjuangan atau kebebasan waktu, pikiran, perasaan dan finansial.

Ryan FIkri ( tulisaN Pertama yang di kirim ke penerbit).


vip tarif, service economy....

vip tarif, service economy....

it was two years have been long study in kuis, we were got a lot of experience, got a lot of frieds
from local students and some international students. advance in knowledge we were focus on it.
everyday came to campus with attire performance walk along side bandar seri putra area.

sunshine when so hot bit our skin until dry and so were when we were arrived in kuis. some guard
watching us like an strangers come from the other plan net. like an alien is arriving on earth,
checking identity card such as colonialism era. one by one passing inside to the college with groaning in their mouth criticize that colonialist guard.asking nicely guard we will deserve you are nice too.

anything come from Islamic style. it the good promotion about this college, on the first we were be
student in kuis, we feel it so amazing!!! we can sight of lake in front of kuis, we can play flying fox
on the back side, everything so nice on the first time..

time to time we were lived in kuis and get along with all environment, until the days new rector come to kuis
everything got changed, rule, stuff, and the other thing i can't share here...

English is the main point for international student to live in the kuis, and is so amazing,,most of the people
don't speak English very well, international to be second child in kuis. because of communication, when student  international came to the stuff to asking about problem and asking about entire KUiS, we ain't got nothing,why because of English not kind well.so funny international college most of them cannot speak english..

we were pay maybe double than local student, but what you get, grumpy on the office, obstacle on everything, yeah we were know about the rule, yeah we were that rule binding us,but you have to know that we are not child again even our parent release us to study in abroad because they are know we are already mature,

when we will solve problem every body runaway like we are jail bird it very dangerous to met. they are like a king and we are slave, we have to waiting until an hour to meet them even they are insdie of office. could you are imagine international now, may be around 40 or some.
but they are still late to process our proceeding...owh that show you are lazy.lazy.


arsitek cinta

seindah arsitek cinta
lihatlah semua bangunan yang ada didunia, lihatlah betapa indah ia menghiasi bumi
lihatlah bentuk bangunan yang mempesona hasil indah para arsitek dunia, pandangi ia
dengan perassan terbuka, pandangi ia dengan mata penuh bangga.

terkagum ku lihat dari layar kaca belahan dunia lain yang belum ku sebrangi,
rasa ini memintaku dengan segera untuk mengnjunginya, referensi karya berjuta
bahkan bermiliaran untuk membangun sebuah benda. beribu hari, berbulan, bahkan
bertahun tahun waktu demi sebuah rancangan terbaik.

namun arsitek adalah manusia " rancangannya tidak seindah rancangan tuhan ". ia bisa
hancur dilalap bencana, bisa hilang diterpa badai ribut yang melanda, mungkin juga akibat kesalahan
manusia yang alpa mempertibangkan segalanya secara teliti.

dan begitu juga arsitek cinta manusia, rancangannya tidak seindah rancangan tuhan, terkadang kita
mendahului rancangan tuhan, hingga saat badai datang menerpa, melesap, hancur
berantakan begitu saja, bahkan korban berjatuhan karena cinta.

hukum newton berkata " bahwa suatu benda tidak akan berubah jika tidak ada benda yang merubahnya"
begitu juga rancangan arsitek cinta manusia, selalu berubah mengikut masa, karena benturan
bdai angin yang menerpa, hujan yang selalu turun, bahkan panas yang selalu mencubit rancangan arsitek cinta

arsitek cinta manusia hanya menyusun mozaik mozaik rasa kemudian menyatukannya, hanya menjadi market
yang kadang terkelupas kekurangan pelekat, atau kurangnya desain hingga begitu mudah digagalkan.

namun arsitek cinta sesungguhnya ialah tuhan yang menyatukan mozaik mozaik cinta dari dalam hingga luar,
desainnya begitu teratur, hingga hitam bisa bertemu putih, hingga pendek bisa bertemu panjang,
pena yang digunakan begitu mahal hinga guratanyya begitu nyala, hingga aturan tuhan tentang cinta
begitu nyala jika kita mematuhinya.

arsitek cinta tolong bangunkan cintaku hingga kokoh menjulang, aku tahu bahwa arsitek cinta hanya
mampu mendesainya, tinggal kemampuan penghuni menghiasinya.....